Kerusakan umum pada monitor CRT
Kerusakan pada monitor kebanyakan terjadi karena komponen didalam monitor sudah mengalami penuaan atau aus. Biasanya, perbaikan hanya dapat dilakukan dengan pergantian komponen yang rusak oleh orang yang ahli memperbaiki monitor. Berikut ini kerusakan umum pada monitor CRT:
1. Mati total, pengecekan awal bisa di lakukan pada daerah power supply, tegangan output trafo converter, dan blok horizontal. Kerusakan ini bisa di sebabkan oleh fuse AC power yang putus, kerusakan pada power supply, kerusakan pada salah satu tegangan DC converter, atau pada blok horizontal output biasanya pada Transistor horizontal
.
2. Monitor tidak ada gambar, bisa melakukan pengecekan pada daerah osilator, blok horizontal, blok video, melakukan pengecekan tegangan DC secara menyeluruh, dan melakukan solderan ulang pada bagian-bagian yang mengalami panas tinggi, seperti blok horizontal dan video.
3. Tampilan warna gambar tidak lengkap, seperti gambar kuning atau merah. Ini bisa di sebabkann oleh kerusakan pada kabel signal/VGA, dan juga pada bagian blok video. Periksa solderan pada blok video, dan cek apakah ada komponen yang mati/rusak.
4. Gambar gelap, ini bisa di sebabkan dari tabung/CRT yang sudah terlalu lama di pakai (usia CRT tua), sehingga filamen CRT sudah lemah, bisa di akali dengan mencangkok tegangan heater 6.3 volt, dengan cara menginduksikan tegangan heater pada trafo FBT atau trafo converter. Gambar gelap bisa juga di sebabkan oleh kerusakan pada elco/capasitor heater.
5. Size gambar tidak normal, bisa terlalu lebar atau kecil di tengah, biasanya di sebabkan karena transistor pada bagian horizontal rusak. dan masih banyak lagi.